Banda Aceh-Wali Kota Banda
Aceh, Aminullah Usman meminta kepada seluruh pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah
(UMKM) agar mampu memanfaatkan berbagai peluang pada kegiatan atau even, untuk
memperbanyak promosi dan memasarkan setiap produk-produk unggulannya.
“Menjadi
masalah saat ini adalah bagian pemasarannya, maka pemerintah terus berupaya
menciptakan ruang untuk para pelaku usaha ini. Kita harap pelaku UMKM bisa
memanfaatkan berbagai kegiatan untuk memasarkan produknya, “ ucapnya.
Hal
itu disampaikan Aminullah saat memberi sambutan pada acara Peukan UMKM 2019,
Selasa (19/11/2019) di Halaman Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Diskopukmdag)
Mibo, Banda Aceh.
Pada
kegiatan itu, Wali Kota juga didampingi Wakil Wali Kota, Zainal Arifin, Ketua
TP PKK Hj Nurmiaty AR, Wakil Ketua TP PKK Hj Fauziah, Kepala Diskopukmdag,
Nurdin dan serta sejumlah SKPK lainnya.
Dalam
sambutannya juga, Aminullah mengatakan pemerintah akan terus mengupayakan untuk
terus menggelar event-event. “Ini semua kita lakukan untuk mendenyutkan
perekonomian masyarakat, “ terangnya.
Ia
juga mengatakan kepada para UMKM agar terus meningkatkan kualitas produk dan
SDM. Menurutnya, hal tersebut mampu mendorong daya saing sebuah produk usaha.
“Pelaku
usaha itu harus kompetitif, sehingga apa yang dihasilkan itu nantinya bisa
mampu bersaing dengan produk lainnya,” kata Aminullah.
Wali
Kota pun berharap dengan memberdayakan UMKM maka hal tersebut akan mampu
menekan angka kemiskinan dan pengangguran di Banda Aceh.
Di
hadapan para pelaku usaha, Wali Kota mengusulkan untuk memproduksi kue khas
Banda Aceh, yakni Kue Timphan. Ia meminta menghidangkan Timphan dalam berbagai
kesempatan. “Misalnya pada setiap menjamu tamu-tamu, kita harus promosikan ini,
“ harapnya.
Aminullah mengusulkan agar Timphan menjadi kue yang bisa dijadikan sebagai buah
tangan setiap wisatawan yang datang ke Banda Aceh. “Nantinya Timphan ini juga
akan kita perlombakan, dari tiap gampong hingga kecamatan,” pungkasnya.
Sementara
itu, Ketua Panitia dari Diskopukmdag Kota Banda Aceh Maswani, mengatakan tujuan pasar rakyat
sehari tersebut adalah untuk memperluas akses usaha dan membantu pemerintah dalam hal
meningkatkan ekonomi. “Acara diikuti oleh 100 UMKM yan terbagi dalam beberapa
kategori, yaitu pertanian, makanan, minuman, handycraft dan pasar murah,” ujar
Maswani.
Red