Banda Aceh-Tidak terbantahkan pantai Lhoknga, Aceh, memang indah, letaknya ditengah samudera India, memancing minat para pelancong untuk menikmati keindahan pantai ini, dengan pasir putihnya dan karang laut yang menyembulkan keindahan.
Selama dua hari lalu sebuah even internasional bertajuk Aceh Surfing Championship berlangsung diatas deburan ombak laut Lhoknga, ada 48 peselancar yang memperebutkan juara dalam even untuk menarik minat wisatawan datang ke Aceh itu.
Dibalik keindahan pantai Lhoknga itu, ternyata tidak diikuti oleh prilaku baik oleh pengelola wisata disana, seorang pengunjung yang datang ke sebuah warung bernama Saho, justru diperlakukan sangat tidak sopan, meja tempatnya minum beserta minumannya diangkat ketempat lain, saat dirinya sedang buang air kecil ke toilet.
Begitu kembali ketempatnya, pengunjung tersebut yang sedang menyaksikan para peselancar melunjur diatas ombak, begitu kaget, meja dan kursi tempat dia duduk tadi sudah tidak ada lagi, yang tertinggal hanya lantai semen.
Diapun protes atas ketidak nyamanan yang diperlakukan terhadap dirinya, tamu itu merasa tersinggung atas perilaku tidak sopan yang menurutnya tidak pernah dia temukan dinegeri manapun, keberatannya itu dia sampaikan kepada pemilik warung yang dipanggil pak Keuchik oleh tamu yang minum ditempat itu.
Setelah berdebat lama dengan pak Keuchiek dan karyawan warung, pengunjung yang datang dari kota Stavanger-Norwegia itupun memilih pulang, dia berjanji tidak akan pernah minum lagi diwarung Saho milik Pak Keuchik itu.
Tarmizi Alhagu.