Banda Aceh-Sebanyak 18 Anggota Komisi IV DPR-RI melakukan kunjungan kerja ke Aceh, dalam rangka reses masa Persidangan I Tahun 2018-2019 pada 18-22 Desember 2019.
Anggota Komisi IV DPR RI melakukan pertemuan dan ramah tamah dengan Plt Gubernur Aceh, Kepala SKPA dan sejumlah mitra kerja Komisi IV yang membidangi Pertanian, Kelautan dan Perikanan, dan Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Pendopo Gubernur, Banda Aceh pada Rabu malam (18/12).
Dijumpai media ini usai pertemuan dengan masyarakat Aceh Timur di Hermes Palace Hotel, Anggota DPR RI asal Aceh Muslim S Hi MM menjelaskan tujuan kunjungan kerja ke Aceh, karena Aceh butuh perhatian khusus terutama dalam bidang pertanian, perikanan dan kelautan.
"Potensinya luar biasa, jadi kita berharap dengan kehadiran Komisi IV di Aceh ini bisa memberi dampak positif, termasuk pertemuan malam ini, paling lengkap dihadiri Wakil Direktur Bulog, Dirjen dan Direktur. Jadi bisa mengawal ini secara baik sehingga ada manfaatnya untuk masyarakat, " urainya.
Ditambahkannya, selama kunker rombongan meninjau Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kutaraja Lampulo Banda Aceh, dan tempat pemurnian bibit ternak sapi di Indrapuri Aceh Besar.
Menurutnya, karena sebagian besar masyarakat Aceh bekerja pada sektor pertanian maka Pemerintah Aceh perlu membenahi masalah infrastruktur pertanian seperti masalah irigasi, sumber daya manusia, dan bibit memerlukan dukungan pemerintah.
"Petani kita lepas sendiri tidak hidupkan harus ada pendampingan, bantuan bukan bantuan alat, juga SDM sehingga petani bisa berkembang. Kemudian masalah perikanan, masalah pasar tapi infrastruktur harus dibenahi. Jangan sampai petani di saat panen besar harga turun, mau panen besar petani harus diuntungkan sehingga orang mau jadi petani, karena setiap tahun petani merosot, " demikian ujar Anggota DPR RI asal Fraksi Partai Demokrat ini.
Soraya
